Dilansirdari situs web E-PJOK, ada beberapa teknik yang bisa digunakan oleh seorang pelari ketika memasuki garis finis. Cara memasuki garis finis yang benar adalah sebagai berikut. Baca juga: Ayunan Lengan Saat Melakukan Lari Jarak Pendek. 1. Memasuki garis finis dengan memutar badan. Gerakan memutar salah satu bahu pada perlombaan lari
Kuncipertama yang harus dikuasai dalam lari jarak pendek adalah start/pertolakan. Keterlambatan start atau bertolak pada waktu melakukan start sangat merugikan seorang pelari jarak pendek (sprinter). Ketepatan saat bangun dari posisi start berperan besar dalam memacu kecepatan. Stamina dan daya tahan tidak terlalu diperlukan dalam lomba lari
Selainkecepatan lari, hal lain yang harus dimiliki oleh pelari jarak pendek adalah terhadap peraturan perlombaan. Sebab, seorang pelari jarak pendek bisa saja didiskualifikasi dari lomba apabila dia melanggar peraturan yang berlaku. Baca juga: Ayunan Lengan Saat Melakukan Lari Jarak Pendek atau Sprint.
Lebihlanjut, Hendri menjelaskan bahwa kesalahan yang umumnya dilakukan pelari pemula saat lomba lari adalah memulai dengan kecepatan penuh. Hal tersebut justru dapat membuat tubuh lebih cepat kehilangan tenaga. "Jadi pelan-pelan dulu baru mempercepat. Tubuh itu sebenarnya kayak mesin diesel. Pelan-pelan dulu, tubuhnya sudah mulai panas
15Kesalahan Saat Berlari. 1. Pola lari asimetris. Maksud dari pola lari asimetris adalah menaruh terlalu banyak beban pada salah satu sisi tubuh sehingga menimbulkan ketidakseimbangan dalam berlari. Jika seorang pelari melakukan ketidakseimbangan ini maka pada akhirnya akan menyebabkan rasa sakit pada tubuh. 2. Lutut dan pinggul tidak sejajar.
Sprintadalah cara berlari yang dimana seorang pelari atlet harus dapat menempuh dengan jarak 100 m, 200 m, hingga 400 m. Dengan kecepatan semaksimal mungkin. Yusuf adisasmita. Lari jarak pendek marupakan jenis seluruh nomor lari yang dilakukan dengan sprint dalam sepanjang jarak tempuh 100m, 200m, hingga 400m. Wikipedia
LariCepat Hallo sahabat. Lari cepat 100 meter adalah jenis lari dimana sejak start hingga finish. Jadi lari 100 meter adalah kemampuan seseorang dalam melakukan gerakan lari dengan secepat-cepatnya dari start sampai finish dengan menempuh jarak 100 meter. Lari jarak pendek 50 meter diterapkan bagi peserta usia 13-15 tahun.
Na2TRfD. Lari Jarak Pendek Sprint Lari jarak pendek atau sprint adalah salah satu jenis lari yang dilakukan dengan kekuatan dan kecepatan penuh sepanjang garis lintasan dari start hingga finish dimana pemenangnya ditentukan berdasarkan catatan waktu yang paling tiga jarak lintasan yang dilombakan pada lari jarak pendek, yaitu lari jarak 100 meter, 200 meter dan 400 mendapatkan kemenangan, seorang pelari jarak pendek membutuhkan reaksi yang cepat, kecepatan yang baik, lari yang efisien dan ketepatan saat melakukan start, serta berusaha mempertahankan kecepatan dari awal hingga mencapai garis finish Widodo, 2010. a. Pengetahuan Dasar Lari Jarak Pendek Sebelum melangkah ke teknik berlari cepat, seorang pelari harus mengetahui pengetahun dasar berlari cepat atau lari jarak pendek. Menurut Bompa 1999, hal-hal dasar yang harus diketahui pelari jarak pendek adalah sebagai berikutTubuh sedikit condong ke depan saat berlari, kedua lengan sedikit fleksi 90 derajat dan diayunkan searah dengan gerakan saat bagian depan dan kedua lengan tetap dalam keadaan bawah ditolakan dengan kuat sampai lurus, dan pengangkatan pada depan diusahakan sampai posisi sejajar dengan tetap dalam posisi ketinggian yang sama selama mencapai finish, badan dicondongkan dengan serentak ke depan untuk mengantarkan bagian dada menyentuh pita. b. Teknik Start Lari Jarak Pendek Start adalah suatu persiapan awal seorang pelari sebelum melakukan gerakan berlari. Tujuan utama dari start dalam lari jarak pendek adalah mengoptimalkan pola lari cepat Purnomo 2007 23. Terdapat tiga macam teknik start dalam lari jarak pendek, yaitu sebagai berikut1. Start Pendek Bunch Start.Kaki kiri di depan dan lutut kaki kanan diletakkan di sebelah kaki kiri sekitar satu kepal. Kedua tangan diletakkan di belakang garis start dengan jari-jari rapat dan ibu jari 01. Start Pendek2. Start Menengah Medium Start.Kaki kiri di depan, lutut kaki kanan diletakkan di sebelah kanan tumit kaki kiri jaraknya sekitar satu kepal. Kedua tangan diletakkan diletakkan di belakang garis start dengan empat jari-jari rapat. Ibu jari terpisah. Gambar 02. Start Menengah3. Start Panjang Long Start.Kaki kiri diletakkan di depan lutut kaki kanan di belakang kaki kiri, jaraknya sekitar satu kepal. Kedua tangan diletakkan di belakang garis start dengan jari-jari rapat dan ibu jari 03. Start Panjang Menurut Bompa 1999, terdapat tiga urutan atau langkah-langkah teknik start lari jarak pendek, yaitu dijelaskan berdasarkan aba-aba sebagai berikut Gambar 04. Gerakan Lari Aba-aba Bersedia Setelah starter memberikan aba-aba bersedia, maka pelari akan menempatkan kedua kakinya menyentuh blok depan dan belakang, kemudian lutut kaki belakang diletakkan di tanah, terpisah selebar bahu. Jari-jari tangan membentuk V terbalik dan kepala dalam keadaan datar dengan punggung, sedangkan mata tetap menatap lurus ke bawah. Gambar 05. Gerakan Lari Aba-aba Siap Setelah ada aba-aba siap, posisi badan seorang pelari adalah lutut ditekan ke belakang, lutut kaki depan ada dalam posisi membentuk sudut siku-siku 90 derajat, sedangkan kaki belakang pelari membentuk 120-140 derajat. Dan posisi pinggang sedikit diangkat lebih tinggi dari bahu, tubuh sedikit condong ke depan, serta bahu agak maju ke depan dari dua tangan. Setelah seorang starter memberikan aba-aba, maka gerakan seorang pelari adalah badan diluruskan dan diangkat pada saat kedua kaki menolak atau menekan keras pada start blok, dan kedua tangan diangkat dari tanah secara bersamaan untuk kemudian diayunkan bergantian. Kaki belakang mendorong lebih kuat, dorongan kaki depan sedikit demi sedikit, namun tidak lama, kaki belakang diayunkan ke depan dengan cepat sedangkan badan condong ke depan, lutut dan pinggang diluruskan penuh pada saat akhir dorongan. Gambar 06. Gerakan Aba-aba Yaak c. Teknik Lari Jarak Pendek Menurut Purnomo 200733, terdapat dua tahap dalam berlari cepat, yaitu dijelaskan sebagai berikut a Fase TopangFase topang bertujuan untuk memperkecil hambatan saat menyentuh tanah dan memaksimalkan dorongan ke depan. Fase topang terdiri dari topang depan dan topang dorong. Adapun tekniknya adalah sebagai berikut Mendarat pada telapak kaki topang bengkok harus minimal pada saat ayun dipercepat, pinggang, sendi lutut dan mata kaki dari kaki topang harus diluruskan kuat-kuat pada saat kaki ayun naik dengan cepat ke suatu posisi horizontal. Gambar 07. Fase Topang b Fase Layang Fase layang bertujuan untuk memaksimalkan dorongan ke depan dan untuk mempersiapkan suatu penempatan kaki yang efektif saat menyentuh tanah. Adapun tekniknya adalah sebagai berikutLutut kaki ayun bergerak ke depan dan ke kaki topang bengkok dalam fase pemulihan, ayunan lengan aktif namun topang bergerak ke belakang. Gambar 08. Fase Layang d. Teknik Melewati Garis Finish Pelari dikatakan sudah mencapai garis finish, apabila bagian-bagian tubuhnya sudah dalam bidang vertikal dari sisi terdekat garis finish, sesuai dengan peraturan dan garis yang telah disediakan. Bagian tubuh yang dimaksud adalah kepala, leher, lengan dan kaki. Menurut Muhtar 201114, terdapat tiga teknik pada saat melewati garis finish pada lari jarak pendek, yaituMenjatuhkan dada ke salah satu bahu ke secepat-cepatnya sampai beberapa meter melewati garis finish. Gambar 09. Memasuki Garis Finish Teknik yang sering dilakukan adalah dengan menjatuhkan dada ke depan apabila ada beberapa pelari yang bersamaan melewati garis finish, maka pelari yang anggota tubuhnya menyentuh pita terlebih dahulu merupakan lebih jelas simak video teknik lari jarak pendek berikut ini. e. Peraturan Perlombaan Lari Jarak Pendek Peraturan perlombaan lari jarak pendek diatur dan ditetapkan oleh induk organisasi atletik internasional IAAF International Amateur Atloetik Federation atau tingkat nasional PASI Persatuan Atletik Seluruh Indonesia. a Peraturan Perlombaan Garis start dan finish dalam lintasan lari ditunjukkan dengan sebuah garis selebar 5 cm siku-siku dengan batas tepi dalam lintasan. Jarak perlombaan harus diukur dari tepi garis start ke tepi garis fnish terdekat dengan garis yang digunakan dalam lomba lari jarak pendek adalah "bersedia", "siap" dan "ya" atau bunyi peserta lomba lari mulai berlari pada saat aba-aba "ya" atau bunyi pistol yang ditembakkan ke yang membuat kesalahan pada saat start harus diperingatkan maksimal 3 kali kesalahan.Lomba lari jarak pendek pada perlombaan besar dilakukan empat tahap, yaitu babak pertama, babak kedua, babak semi final, dan babak pertama akan diadakan apabila jumlah peserta banyak, pemenang I dan II tiap heat berhak maju ke babak berikutnya. b Diskualifikasi atau Hal-hal yang Dianggap Tidak Sah Hal-hal yang dianggap tidak sah dalam lari jarak pendek yaitu Melakukan kesalahan start lebih dari tiga lintasan pelari pelari dari memakai obat perangsang. c Sarana dan Peralatan Lari Jarak Pendek Lintasan. Perlombaan lari jarak pendek dilakukan di lapangan yang dibuat lintasan atau ban. Lintasan atau ban perlombaan jumlahnya ada delapan buah. Lebar setiap lintasan berukuran 1,22 Alat yang digunakan dalam perlombaan lari jarak pendek, misalnya sepatu spikes, start block, tiang finish, stopwatch, dan bendera start atau pistol.